Hasil Audi Cup Milan kalah Bayern Muenchen

AC Milan kalah adu penalti dari Bayern Muenchen di Audi Cup. Meski cuma pertandingan pemanasan, patut dicatat kalau Milan kurang ganas dalam penyelesaian peluang.

Dalam pertandingan Audi Cup yang digelar di Allianz Arena, Selasa (26/7/2011), Milan kalah 3-5 dari Bayern lewat adu penalti. Dalam waktu normal 90 menit, kedua tim bermain imbang 1-1.

Milan unggul lebih dulu lewat gol Zlatan Ibrahimovic dan sempat nyaris menambah jadi 2-0 melalui peluang dari Antonio Cassano, tetapi gagal. Pelatih Milan Massimiliano Allegri mengkritik kelemahan dalam penyelesaian akhir yang diperlihatkan anak-anak asuhnya.

"Beberapa pemain bermain baik, beberapa masih kurang. Saya rasa kami masih punya banyak ruang buat perbaikan," komentar Allegri seperti dimuat oleh situs resmi Milan.

"Buat pertandingan pertama seperti ini, saya cukup puas, tetapi kami seharusnya bisa bertahan dengan lebih baik dan kami juga punya peluang bagus lewat Cassano," tambah Allegri.

Pernyataan Allegri disetujui oleh bek Milan, Alessandro Nesta.

"Kami kurang cepat dan sayang sekali kami tidak sanggup menjadikan kedudukan jadi 2-0," demikian Nesta.

Hasil Milan Vs Cagliari 4-1

Hasil Milan Vs Cagliari 4-1 AC Milan memetik kemenangan meyakinkan dengan skor 4-1 saat menjamu Cagliari di San Siro, Minggu (15/5/2011) dinihari WIB. Kemenangan tersebut menyempurnakan pesta juara Rossoneri yang digelar usai laga.

Milan sudah memastikan merebut status juara Seri A pekan lalu saat bermain imbang di kandang AS Roma. Namun baru pada pekan ini Diavolo Rosso resmi menggelar pesta juara saat bertanding di kandang sendiri, Stadion San Siro.

Pesta juara Milan diiringi hasil memuaskan karena Clarence Seedorf cs memetik kemenangan 4-1 atas Cagliari. Gol-gol tuan rumah datang dari Robinho (22 dan 35), Gennaro Gattuso (24) dan Seedorf (77). Sementara gol tunggal tim tamu dilesakkan Andrea Cossu di menit 38.

Jalannya Pertandingan

Menjalani laga kandang pertama setelah memastikan meraih titel ke-18, Milan tampil dengan percaya diri. Meski tak diperkuat Alessandro Nesta, Zlatan Ibrahimovic dan Kevin Prince Boateng, Milan tetap mampu mendominasi laga.

Peluang pertama Milan datang melalui tandukan Urby Emanuelson yang masih terhadang. Upaya rebound yang dilakukan Robinho juga tak membuahkan hasil karena kiper Michael Agazzi melakukan penyelamatan gemilang.

Upaya menggedor pertahanan Cagliari akhirnya membuahkan hasil di menit 22 melalui aksi individu Robinho. Menusuk dari sisi kiri, pesepakbola Brasil itu melewati tiga pemain lawan dan melepaskan tendangan melengkung yang bersarang di dalam gawang.

Milanisti tak harus menunggu lama untuk merayakan gol kedua timnya karena Gattuso mampu mengubah kedudukan dua menit berselang. Bermula dari tusukan Pato yang terhadang Agazzi, bola mental tepat ke arah Gattuso yang akan masuk ke dalam kotak penalti. Tandukan pelan 'Si Badak' gagal dihalau Agazzi yang masih terjatuh.

Sebuah umpan terobosan Seedorf pada Pato nyaris menambah keunggulan Milan, namun sepakan 'Si Bebek' tidak terlalu lemah hingga bisa dijinakkan Agazzi. Pato akhirnya justru membidani gol ketiga Milan yang dibuat Robinho saat umpan yang dia lepaskan mampu dimaksimalkan oleh rekan Brasilnya itu.

Memasuki menit 38 Cagliari berhasil memperkecil ketinggalan. Menusuk di sisi kiri pertahanan Milan, Cossu sukses memperdaya Mario Yepes dan melepaskan tembakan terarah yang tak kuasa dihalau Cristian Abbiati. Saat turun minum skor 3-1 untuk Milan.

Di babak kedua Milan masih berupaya menambah jumlah golnya. Namun tuan rumah terlalu sering kehilangan bola yang membuat mereka justru beberapa kali berada dalam ancaman.

Milan beruntung beberapa peluang yang dimiliki Cagliari gagal dituntaskan menjadi gol. Dan justru mereka mampu menambah keunggulan menjadi 4-1.

Lewat kerjasama yang terbangun cantik, Pato melepaskan umpan pendek pada Seedorf di muka kotak penalti. Si kulit bundar sempat menyetuh kaki bek Cagliari sebelum bisa dikuasai Seedorf, yang dengan dingin memperdaya Agazzi dalam posisi satu lawan satu.

Di menit-menit akhir pertandingan Massimiliano Allegri memasukkan Filippo Inzaghi. Ini merupakan pertandingan pertama Super Pippo setelah absen panjang akibat cedera yang diderita dalam laga kontra Palermo pada 10 November silam.

Susunan Pemain

Milan: Abbiati; Abate, Thiago Silva, Yepes, Zambrotta; Gattuso (Flamini 60), Ambrosini (Pirlo 46), Emanuelson; Seedorf; Pato (Inzaghi 82), Robinho

Cagliari: Agazzi; Perico (Ariaudo 78), Canini, Astori, Agostini; Biondini, Nainggolan, Missiroli (Ragatzu 59); Lazzari, Cossu (Ceppellini 91); Acquafresca

VIdeo Hasil Pertandingan Auxerre vs AC Milan 0-2 (24 November 2010)

Video Hasil Pertandingan Auxerre vs AC Milan 0-2 (24 November 2010), milan akhirnya dipastikan lolos ke 16 besar liga champions 2010-2011 ini setelah pada dini hari tadi milan berhasil meraih poin penuh saat bertandang ke prancis untuk menghadapi Auxerre

Berikut ini Video highligh Auxerre vs AC Milan 0-2 24 November 2010, dan bagi anda yang mencari hasil pertandingan lainya silahkan melihat di hasil liga champions di blog saya yang satunya

Hasil liga italia tanggal 22, 23, 24 agustus 2009

Hasil liga italia tanggal 22, 23, 24 agustus 2009, ini untuk sekedar update blog karena sudah sekian lama blog ini tidak saya lakukan update rutuin seperti beberapa waktu lalu, hasil di pekan pertama liga italaia ini memberikan angin segar untuk ac Milan karena berhasil mengalahkan siena dengan skor 2-1 hasil dua gol dari pato, sementara itu puncak klasemen sementara liga italia serie A di kuasai oleh genoa setelah berhasil mengalahkan AS Roma dengan skor 3-2
dan berikut ini hasil lengkap pertandingan liga italia pada tanggal 22, 23, 24 agustus 2009 atau pada peken pertama

Senin, 24/08/2009

Final score		Renzo Barbera
Palermo	2 - 1	Napoli
Edison Cavani (45)		Marek Hamsik (73)
Fabrizio Miccoli (75)
Final score		Stadio Olimpico Grande Torino
Juventus	1 - 0	Chievo
Vincenzo Iaquinta (11)
Final score		Stadio Luigi Ferraris
Genoa	3 - 2	AS Roma
Giuseppe Biava (83)		Rodrigo Taddei (53)
Domenico Criscito (50)		Francesco Totti (64)
Alberto Zapater (69)

Minggu, 23/08/2009

Final score		Stadio Giuseppe Meazza
Inter	1 - 1	Bari
Samuel Eto'o (56)		Vitaly Kutusov (74)
Final score		Stadio Friuli
Udinese	2 - 2	Parma
Antonio Di Natale (45)		Alberto Paloschi (42)
Gaetano D'Agostino (89)		Alessandro Lucarelli (49)
Final score		Armando Picchi
Livorno	0 - 0	Cagliari
Final score		Stadio Olimpico
Lazio	1 - 0	Atalanta
Tommaso Rocchi (22)
Final score		Stadio Angelo Massimino
Catania	2 - 2	Sampdoria
Takayuki Morimoto (38)		Daniele Gastaldello (90)
Blazej Augustyn (78)		Giampaolo Pazzini (9)

Sabtu, 22/08/2009

Final score		Artemio Franchi
Siena	1 - 2	AC Milan
Abdelkader Ghezzal (34)		Pato (48)
		Pato (29)
Final score		Renato Dall'Ara
Bologna	1 - 1	Fiorentina
Pablo Daniel Osvaldo (24)		Adrian Mutu (65)

Dengan hasil pekan pertama ini memberikan sedikit harapan untuk saya karena milan berhasil memduduki peringkat 2 klasemen sementara liga italia serie A

Hasil Akhir liga italia Musim 2008-2009 pekan 38

Hasil akhir liga italia serie A pekan 38 tanggal 31 mei 2009, memberikan hasil yang positif bagi rossoneri, karena di pekan terahir ini, Milan mampu memperoleh peringkat ke 3 di klasemen akhir liga italia serie A, setelah berhasil mengalahkan Fiorentina di pekan terahir ini pada 31 mei 2009 yang lalu degan skor 0-2 hasil gol dari kaka dan pato,

Sementara itu, inter juga mampu mengandaskan atalanta dengan hasil tipis 4-3, dan 2 gol ibrahimovic mampu mengantarkanya sebagai topskor liga italia musim ini, dan melengkapi pesta kemenagan scudetto ke 17 intermilan karena gelar pribadinya ibra tersebut,

Sementara itu juve juga sanggup mengandaskan Lazio di kandang sendiri dengan kedudukan 2-0. Dan mengantarkan juve di peringkat ke 2 klasemen akhir liga italia serie A dengan raihan 74 poin dan sama dengan perolehan poin ac Milan, tetapi juve berhak atas peringkat 2 karena unggul head to head dengan rossoneri

Dengan demikian italia akan diwakili oleh Inter Milan, Juventus, ac Milan dan Fiorentina pada liga champions musim depan dan 3 tim yang degradasi adalah lecce, reggina dan torino, dan klasemen akhir liga italia musim 2008-2009 ini peringkat pertama inter Milan 84 poin, juventus 74 poin, ac Milan 74 poin fiorentina 68 poin, sementara itu genoa yang sangat sensasional musim ini harus puas untuk berlaga di piala UEFA musim mendatang

Dan berikut ini hasil lengkap pertandingan liga italia pekan 38 31 mei 2009, pekan terakhir

AS Roma 3 - 2 Torino
Bologna 3 - 1 Catania
Fiorentina 0 - 2 AC Milan
Genoa 4 - 1 Lecce
Inter Milan 4 - 3 Atalanta
Juventus 2 - 0 Lazio
Napoli 3 - 0 Chievo
Palermo 2 - 2 Sampdoria
Reggina 1 - 1 Siena
Udinese 6 - 2 Cagliari
Akhirnya berakhir sudah musim 2008-2009 ini dengan hasil inter keluar sebagai scudetto musim 2008-2009, dan menyamai rekor perolehan gelar AC Milan di liga domestic. Buat internisti saya ucapkan selamat

Hasil pertandingan liga Italia tanggal 24,mei 2009

Hasil pertandingan liga Italia tanggal 24 mei 2009, masih saja seru meskipun gelar scudetto 2009 sudah ada di tangan inter Milan, namun bagi fas rossoneri, perandingan ini adalah pertandingan sangat bersejarah karena legenda hidup Milan, maldini melakukan pertandingan perpisahanya untuk ac Milan, meski demikian perpisahan maldini ini dinodai oleh pendukung ultra, dengan dibentangkanya spanduk Bertuliskan angka enam dalam ukuran yang besar, di bagian bawah spanduk bertulis: "Hanya ada satu kapten: Franco Baresi".

Kondisi tersebut dianggap sangat memprihatinkan karena terjadi justru di laga terakhir Maldini di depan pendukungnya sendiri mengingat rencananya untuk pensiun di akhir musim ini. Namun sang kapten justru tak menanggapi kejadian tersebut dengan sikap berlebihan, dia hanya melontarkan pernyataan singkat.
Meski mengalamai kekalahan, pertandingan Milan dan as roma ini merupakan pertandingan penuh emosi, dengan keputusan il capitano untuk pension dari dunia sepakbola karena usia, selain itu pertarungan di jurang degradasi juga sangat seru, dan inilah hasil lengkap pertandingan liga italia serie A
Dan berikut ini hasil lengkap pertandingan liga italai serie A tanggal, 24,mei 2009 pekan ke 37

Atalanta 2 - 2 Palermo
CagliarI 2 - 1 Inter Milan
Catania 3 - 1 Napoli
Chievo 0 – 0 Bologna
Lecce 1 - 1 Fiorentina
Sampdoria 2 - 2 Udinese
Siena 0 - 3 Juventus
Torino 2 - 3 Genoa
AC Milan 2 - 3 AS Roma

Hasil liga Italia Serie A tanggal 16, 17 dan 18 Mei 2009

Hasil liga Italia Serie A tanggal 16, 17 dan 18 Mei 2009, ini merupakan hasil penentuan siapa yang menjadi juara serie A musim 2008-2009 ini, dan sebelum liga usai Inter berhasil meraih scudetto musim 2008-2009 ini yang ke 17, menyamai rekor AC Milan, setelah Milan mengalami kekalahan di pertandingan sehari sebelumnya, saat dijamu udinese, Milan kalah 2-1, dari tim yang menduduki peringkat 8 klasemen sementara liga italia serie A
Dengan 2 pertandingan sisa, dipastikan poin inter tidak dapat terkejar lagi oleh rival terdekatnya ac Milan, karena defisit poin 10, dengan 2 pertandingan sisa, Pesta kemenagan scudetto inter semakin meriha di giussepe meazza, setelah pada pertandinga itu inter mampu menundukan tamunya, siena dengan skor meyakinkan 3-0
Sementara itu juventus gagal mendekatkan poinya dengan ac Milan setelah hanya berhasil meraih satu poin saat melakukan pertandingan dengan atalanta, dan dengan hasil pertandingan liga italia serie A pekan ke 36, tanggal 16, 17 dan 18 mei 2009 ini, dipastikan inter meraih scudetto yang ke 17 nya atau menyamai rekor tim kesayagan saya ac Milan
Berikut ini hasil lengkap pertandingan liga italia serie A pekan ke 39, tanggal 16.17, dan 18 mei 2009

AS Roma 4 - 3 Catania
Udinese 2 - 1 AC Milan
Bologna 2 - 1 Lecce
Fiorentina 1 - 0 Sampdoria
Genoa 2 - 2 Chievo
Juventus 2 - 2 Atalanta
Napoli 1 - 2 Torino
Palermo 2 - 0 Lazio
Reggina 2 - 1 Cagliari
Inter Milan 3 - 0 Siena

hasil liga italia tanggal 9,10,dan 11 mei 2009

hasil liga italia tanggal 9, 10 dan 11 mei 2009, tidak banyak kejutan yang terjadi di liga italia serie A pekan ini, setelah sehari sebelumnya inter berhasil ditahan imbang oleh chievo dengan skor 2-2, hal ini membuat pesta kemenagan scudetto inter tertahan karena hasil kurang memusakan tersebut, sementara itu di posisi 4 besar fiorentina mampu mempertahankan posisinya di peringkat 4 kalasemen sementara liga italia setelah berhasil mengandasakan perlawanan Catania dengan skor 2-0
Milan harus bertemu peringkat 3 klasemen Juventus, meski bermain di kandang dan dengan spirit tertehanya inter,Ac Milan tidak mempu memberikan hasil sempurna setelah hanya bermain imbang dengan si nyoya tua dengan skor 1-1, dan hasil ini tidak berpengaruh banyak di posisi 3 besar klasemen sementara liga italai serie A dan jarak antara Milan dan inter masih selisih 7 poin
Dan berikut ini hasil lengkap pertandingan liga italia serie A pekan ke 35 tanggal 9, 10 dan 11 mei 2009

Sampdoria 5 - 0 Reggina
Lazio 1 - 3 Udinese
Atalanta 1 - 1 Genoa
Cagliari 2 - 2 AS Roma
Catania 0 - 2 Fiorentina
Chievo 2 - 2 Inter Milan
Lecce 1 - 1 Napoli
Siena 1 - 0 Palermo
Torino 1 - 1 Bologna
AC Milan 1 - 1 Juventus

Hasil pertandingan liga italia serie A | pekan 34 tanggal 2, 3, 4 mei 2009

Hasil pertandingan liga italia Serie A pekan 34 tanggal 2, 3, 4 mei 2009, diwarnai dengan kemenagan ac Milan, hal ini membuat pesta scudetto inter harus ditunda, setelah pertandingan menyisakan 4 perandingan lagi, sementara selisih poin diantara kedua club tinggal 7 poin lagi,

Meskipun berat Milan masih berpeluang untuk menyalip inter jikalau di 4 pertandingan sisa inter terpeleset dan Milan terus mengalami kemenagan, meski itu sangat sulit terjadi, sementara itu juve mengalami nasib sial karena harus bermain seri saat bermain di kandang, dengan demikian Milan semakin aman di posisi runner up, karena hasil kemain, berikut jalanya pertandingan Catania Vs Milan yang saya copas dari detik.com
Enam menit laga berjalan, Mariano Izco mengancam gawang Milan. Namun tendangannya bisa digagalkan oleh kiper Milan, Dida. Kiper asal Brasil itu kembali beraksi untuk menangkal tendanag Ezequiel Carboni di menit ke-24.

Milan memecah kebuntuan menit ke-26. Kaka melepas umpan kepda Inzaghi yang berada di dalam kotak penalti. Tanpa kawalan yang ketat, Super Pippo melepaskan tendangan yang tidak terlalu keras untuk menaklukkan kiper Catania, Tomas Kosicky.

Tiga menit berselang, Catania memiliki peluang. Namun sepakan Giuseppe Mascara masih bisa dihentikan oleh Dida.

Sepuluh menit menjelang jeda, Inzaghi kembali memiliki peluang. Namun tandukannya yang meneruskan umpan menyilang dari Andrea Pirlo masih menyamping.

Rossoneri menggandakan skor tujuh menit selepas jeda lewat tendangan yang dilepaskan Kaka dari dalam kotak penalti. Skor 2-0 belum membuat pasukan Carlo Ancelotti puas. Memasuki menit ke-56, serbuan yang dilancarkan Marek Jankulovski masih bisa ditepis Kosicky. Tiga menit berselang, giliran Dida yang sukses menggagalkan upaya Catania lewat Takayuki Morimoto.

Di menit ke-61, Inzaghi memiliki kans untuk membawa Milan semakin unggul. Namun tendangannya masih naik di atas mistar gawang tuan rumah.

Tiang gawang dua kali tampil menggagalkan Milan menambah pundi gol. Di menit ke-64, tendangan Inzaghi membentur tiang gawang. Semenit berselang, giliran Kaka yang harus kecewa akibat tiang gawang mematahkan upayanya.

Sepuluh menit menjelang bubaran, Alexandre Pato melepas tendangan ke arah gawang Catania. Namun sambil menjatuhkan diri Kosicky mematahkan upaya striker asal Brasil itu.

Skor 2-0 bertahan hingga laga ditutup.

Susunan Pemain
Catania: Kosicky; Stovini, Silvestre, Carboni (Llama 63'), Capuano, Silvestri, Mascara (Spinesi 80'), Izco (Tedesco 46'), Biagianti, Morimoto, Martinez

AC Milan: Dida; Favalli, Maldini, Jankulovski, Zambrotta, Pirlo, Ambrosini, Beckham (Bonera 78'), Seedorf, Kaka (Mattioni 88'), Inzaghi (Pato 74')
Dan berikut ini hasil pertandingan liga italia Serie A pekan ke 34, tanggal 2, 3, dan 4 mei 2009

Bologna 1 - 2 Reggina

Inter Milan 2 - 0 Lazio
AS Roma 0 - 0 Chievo

Catania 0 - 2 AC Milan

Fiorentina 1 - 0 Torino

Juventus 2 - 2 Lecce

Palermo 5 - 1 Cagliari

Siena 2 - 1 Napoli

Udinese 3 - 0 Atalanta

Genoa 3 - 1 Sampdoria

Hasil liga italia tanggal 25, 26 dan 27 april 2009

Hasil liga italia serie A tanggal 25.26 dan 27 april 2009, atau pekan ke 33, dimana diantara tiga tim papan atas hanya Milan yang mampu memetik poin penuh, setelah di kandang sendiri yakni sansiro pasukan merah hitam berhasil menggulung Palermo dengan skor 3-0, hasil gol dari kaka dan inzaghi,
Dengan hasil tersebut Milan sekarang mampu memperkecil jarak dengan inter setelah inter secara mengejutkan dapat ditundukkan oleh Napoli dengan skor tipis 1-0, poin yang membentang 10 sekarang dapart dipangkas menjadi 7, dan jarak dengan juve di peringkat 3 juga semakin menjauh 2 poin, setelah hasil imbang yang didapatkan oleh juventus
Berikut ini jalanya pertandingan antara ac Milan vs Palermo yang saya ambil dari detik.com, Tiga menit pertandingan berjalan, Filippo Inzaghi langsung memiliki kesempatan untuk mencetak gol. Menerima umpan terobosan dari Kaka, penyerang gaek ini melepaskan sebuah tembakan terarah. Sial baginya, Marco Amelia masih bisa menjinakkan bola hasil tendangannya.

Milan akhirnya unggul tujuh menit kemudian. Berawal dari pelanggaran Mattia Cassani terhadap Massimo Ambrosini di kotak penalti, wasit pun langsung menunjuk titik putih. Kaka yang menjadi algojo penalti tersebut tak menyia-nyiakan kesempatan ini. Milan dibawanya unggul 1-0.

Rossoneri sukses mencetak gol keduanya pada menit ke-19. Lagi-lagi tercipta berkat peran Kaka dan Ambrosini di dalamnya. Operan satu-dua di antara keduanya diakhiri dengan sebuah crossing Ambrosini ke arah tiang jauh. Di sana telah berdiri Inzaghi yang langsung menanduk bola tanpa bisa dihalau Amelia

Unggul 2-0 membuat Milan semakin percaya diri. Mereka terus melakukan serangan ke pertahanan Palermo. Pada menit 25 David Beckham melepaskan sebuah tembakan kaki kanan ke arah gawang. Namun bola sepakannya masih melambung di atas mistar.

Hingga akhir babak pertama, tak ada lagi gol tercipta dan kedudukan 2-0 untuk keunggulan Milan tetap bertahan.

Sudah tertinggal 0-2, Palermo harus menerima kenyataan pahit bermain dengan 10 orang sejak menit 48. Adalah Cesare Bovo yang diusir keluar dari lapangan akibat melakukan pelanggaran terhadap Inzaghi. Bek berusia 26 tahun itu dikartumerah usai menerima kartu kuning kedua.

Unggul jumlah pemain, Milan makin gencar melakukan serangan. Sembilan menit setelah Bovo dikeluarkan, mereka pun sukses mencetak gol ketiga, kembali lewat penalti yang dieksekusi Kaka.

Penalti tersebut diberikan wasit setelah Federico Balzaretti melakukan pelanggaran terhadap playmaker asal Brasil itu. Dengan tenang, Kaka pun berhasil mendulang gol keduanya dalam pertandingan ini.

Beckham kembali memiliki peluang pada menit 73. Gelandang asal Inggris ini melepaskan sebuah tendangan dari jarak jauh, namun belum membuahkan gol. Bola tendangannya melambung di atas mistar gawang.

Hingga pertandingan berakhir tak ada lagi gol yang tercipta dan kemenangan dengan skor 3-0 pun mutlak menjadi milik Milan.

Susunan pemain:

AC Milan: Dida, Giuseppe Favalli, Paolo Maldini, Gianluca Zambrotta, Mathieu Flamini, Andrea Pirlo, Massimo Ambrosini, David Beckham (Mathias Cardaccio 79), Kaka, Clarence Seedorf (Ronaldinho 64), Filippo Inzaghi (Andriy Shevchenko 67).

Palermo: Marco Amelia (Samir Ujkani 64), Cesare Bovo, Simon Kjaer, Fabio Liverani, Federico Balzaretti, Mattia Cassani, Fabio Simplicio, Antonio Nocerino (Abel Hernandez 45), Giulio Migliaccio, Edison Cavani, Fabrizio Miccoli (Levan Mchedlidze 58).
Dengan hasil diatas sebagai milanisti, saya tidak pernah akan berhenti berharap agar Milan mampu merebut scudetto musim ini, meskipun berat akan tetapi kemungkinan itu masih ada, dan teruslah berjuang rossoneri
Berikut ini hasil pertandingan liga italia serie A pekan ke 33 tanggal 25.26 dan 27 april 2009,

Chievo 1 - 2 Udinese
Fiorentina 4 - 1 AS Roma
AC Milan 3 - 0 Palermo
Bologna 2 - 0 Genoa
Lazio 0 - 1 Atalanta
Lecce 2 - 1 Catania
Reggina 2 - 2 Juventus
Sampdoria 3 - 3 Cagliari
Torino 1 - 0 Siena
Napoli 1 - 0 Inter Milan

Dan berikut ini daftar klasemen sementara liga italia serie A

Milan Geser Juventus di pekan 32

Milan akhirnya mampu kembali menempati peringkat 2 klasemen sementara liga italia serie A setelah dipekan ini mampu menumbangkan torino dengan skor cukup meyakinkan 5-1, meski kini Milan dan juventus mengumpulkan nilai yang sama akan tetapi rossoneri unggul dalam selisih gol, setelah pada pertandingan kemarin juventus hanya bermain imbang 1-1, saat menjamu pimpinan klasemen sementara inter Milan,
Kini jarak antara Milan dengan inter tinggal 10 poin, meskipun berat untuk melampaui perolehan angka yang telah dikumpulkan oleh inter Milan, masih ada peluang sampai akhir musim ini, kemenagan Milan dinihari tadi diwarnai dengan hat-trick nya inzaghi, setelah beberapa bulan absen karena cidera, dan berikut ini jalanya pertadingan yang saya kopas dari detik.com
Milan langsung menggeber serangan sejak awal-awal babak pertama. Baru tujuh menit pertandingan berjalan, Filippo Inzaghi telah memperoleh peluang. Sial baginya, tendangannya sedikit di luar kotak penalti masih melambung di atas msitar gawang.

Tiga menit berselang giliran Andrea Pirlo yang mencoba peruntungannya. Namun sepakan keras metronom Milan ini masih bisa dijinakkan oleh kiper Torino, Matteo Sereni.

Rossoneri akhirnya ungggul 1-0 ketika laga memasuki menit 13. Berawal dari sepak pojok David Beckham, Inzaghi yang tak terkawal berhasil melepaskan sundulan ke pojok gawang Sereni. Gawang Torino pun bobol.

Sepuluh menit kemudian, Beckham kembali mengirimkan umpan matang kepada Inzaghi. Tetapi usaha Pippo kali ini tak membuahkan hasil lantaran sundulannya masih bisa ditangkap oleh Sereni.

Milan akhirnya mencetak gol keduanya ketika laga memasuki menit 37. Kembali Inzaghi yang menjadi pendulangnya. Penyerang berumur 35 tahun ini menanduk bola hasil umpan Beckham yang dilepaskan dari luar kotak penalti. Sereni tak mampu menjangkau bola hasil sundulan itu.

Hingga babak pertama berakhir, skor 2-0 tak berubah.

Inzaghi akhirnya menorehkan hat-trick dalam pertandingan ini usai kembali membobol gawang Torino pada menit ke-60. Kali ini ia berhasil lolos dari jebakan off-side sebelum menerima sodoran bola dari Ronaldinho. Dengan tenang, ia pun langsung menceploskan bola ke jala Sereni. Milan unggul 3-0.

Pippo akhirnya ditarik keluar pada menit 66 untuk digantikan oleh Andriy Shevchenko. Namun bukan berarti gelontoran gol Milan berhenti sampai di situ.

Pada menit 68, tusukan Massimo Ambrosini ke kotak penalti Torino dihentikan dengan ganjalan oleh Sereni. Wasit pun langsung menunjuk titik putih. Kaka yang menjadi eksekutor penalti tak menyia-nyiakan peluang untuk mengubah skor menjadi 4-0.

Sepuluh menit menjelang akhir pertandingan, Torino akhirnya menipiskan ketertinggalannya lewat Ivan Franceschini. Gol ini tercipta setelah tendangan penjuru Il Toro gagal dibuang dengan sempurna oleh Beckham. Bla kemudian dikembalikan ke kotak penalti dan langsung disambar oleh Franceshini yang berada tepat di depan gawang.

Ambrosini akhirnya melengkapi pesta Milan di penghujung pertandingan. Usai menerima umpan terobosan Kaka, gelandang internasional Italia ini langsung menceploskan bola ke gawang Sereni. Skor berubah menjadi 5-1 dan tak lama kemudian wasit pun meniupkan peluit panjang.

Susunan pemain:

AC Milan: Dida, Paolo Maldini (Matteo Darmian 74), Philippe Senderos, Andrea Pirlo, Gianluca Zambrotta, Mathieu Flamini, Kaka, Massimo Ambrosini, David Beckham, Filippo Inzaghi (Andriy Shevchenko 66), Alexandre Pato (Ronaldinho 45).

Torino: Matteo Sereni, Ivan Franceschini, Cesare Natali, Matteo Rubin (Angelo Ogbonna 66), Claudio Rivalta (Paolo Dellafiore 40), Blerim Dzemaili (Jurgen Saumel 45), Simone Barone, Aimo Diana, Ignazio Abate, Rolando Bianchi, Alessandro Rosina.
Sebagai milanista saya hanya bisa berharap inter akan mengalami kekalahan, sementara Milan mampu meraih poin penuh dilaga sisa serie A, agar Milan mamapu membawa pulang scudetto, yang sudah hampir 5 musim tidak singgah ke markas ac Milan.

Chievo VS Milan 0-1

Hasil liga italia serie A pekan ini diwarnai kemenagan oleh tim Ac Milan saat bertandang ke kandang Chievo, meskipun hanya berhasil menjaringkan 1 gol, hal ini sudah cukup untuk tim rossoneri untuk mendekati pimpinan klasemen sementara liga italia, meski dengan selisih poin yang masih cukup banyak
Sementara itu Milan sangat berpeluang untuk melewati juvemtus yang ada diposisi ke dua karena hasil pertandingan kemarin juve berhasil dikalahkan tim peringkat 4 genoa dengan skor tipis 3-2,
Berikut ini jalanya pertandingan antara Chievo dan Milan yang saya kutip dari detik.com
Baru tiga menit pertandingan berjalan, Chievo sudah mendapatkan peluang melalui Sergio Pellissier. Namun sepakannya belum menemui sasaran karena masih melenceng di samping gawang Milan yang dikawal Dida.

Setengah jam pertandingan berjalan giliran Milan yang memberikan ancaman serius ke gawang Chievo. Adalah Andrea Pirlo dengan tendangan bebasnya yang membuat pendukung tuan rumah was-was. Sial bagi Pirlo, tendangannya masih melebar di sisi gawang

Pellissier kembali mendapatkan peluang emas untuk membawa timnya unggul. Tetapi sundulannya dari dalam kotak penalti masih membentur tiang gawang. Jala Dida kembali aman dari kebobolan.

Hingga akhir babak pertama tak ada gol yang tercipta.

Pirlo kembali mengulangi aksi tendangan bebasnya pada menit 51. Namun, hasilnya masih sama dengan yang sebelumnya, masih belum menghasilkan gol. Kali ini sepakan terarahnya masih mampu ditepis oleh Stefano Sorrentino.

Gol yang ditunggu pendukung Milan akhirnya tiba pada menit 52. Memanfaatkan operan matang yang dilepaskan Filippo Inzaghi, Seedorf dengan tenang mengarahkan si kulit bundar ke gawang Sorrentino. Milan unggul 1-0.

Tertinggal 0-1 Chievo berusaha bangkit. Lagi-lagi Pellissier mengancam gawang Milan pada menit 55. Tetapi dewi fortuna masih belum menaungi dirinya lantaran tendangannya kali ini kembali melebar di samping gawang.

Chievo sempat mencetak gol pda menit 65 setelah sepakan Pellissier sukses merobek jala Dida. Namun gol ini dianulir wasit karena menganggap si pemain sudah berada dalam posisi offside.

Selanjutnya Chievo sempat memiliki beberapa peluang emas, tetapi kekurangtenangan dalam penyelesaian akhir membuat mereka urung mencetak gol. Skor akhir 1-0 untuk kemenangan Milan.

Susunan pemain:

Chievo: Stefano Sorrentino, Mario Yepes, Santiago Morero, Luca Rigoni, Andrea Mantovani (Mauro Esposito 86), Gennaro Sardo, Giampiero Pinzi, Michele Marcolini (Antonio Langella 73), Siqueira Luciano (Giuseppe Colucci 49), Erjon Bogdani, Sergio Pellissier.

AC Milan: Dida, Giuseppe Favalli, Philippe Senderos, Marek Jankulovski, Gianluca Zambrotta, Massimo Ambrosini, Andrea Pirlo, Clarence Seedorf, Kaka (Ronaldinho 76), Filippo Inzaghi (Mathieu Flamini 80), Alexandre Pato (Andriy Shevchenko 84).

Milan 2 Lecce 0

Hasil pertandingan liga italia tanggal 3, 4 dan 5 april 2009 ini tidak banyak menghadirkan kejutan, seperti yang sudah saya prediksikan kemarin, Milan akhirnya meraih kemenagan saat menjamu Lecce di sansiro dengan kemenagan 2-0, meskipun dua gol tercipta di saat laga akan usai,
Dengan hasil ini milah masih kokoh di peringkat ke3 klasemen sementara liga italia serie A, setelah pekan ini juventus gagal membawa poin penuh saat menjamu Chievo, dan berikut ini jalanya pertandingan antara AC Milan Vs Lecce yang saya ambil dari detik.com
Baru enam menit pertandingan dimulai, Senin (6/4/2009) dinihari WIB, Milan sudah punya peluang apik. Bola diagonal Andrea Pirlo ditanduk Pato yang ada di tiang jauh ke arah muka gawang dan Filippo Inzaghi ada di sana untuk menuntaskan. Tapi sasarannya masih luput.

Upaya Inzaghi menjebol gawang lawan kembali kandas di menit ke-18 dan cuma menghasilkan sepak pojok belaka. Sepakan Pato di menit 34 pun lagi-lagi masih melebar dari arah gawang.

Semenit sebelum jeda, lagi-lagi Pato beraksi, kali ini lewat aksi solo. Setelah melewati sejumlah pemain lawan, Pato yang dengan tersandung-sandung masih bisa meneruskan bola meski arahnya kembali masih melebar.

Di babak kedua Milan kembali menebar ancaman. Pada menit 58 Pato membuang peluang emas setelah tandukannya melebar, sementara upaya Inzaghi di menit ke-62 hanya membuahkan sepak pojok. Semenit berselang, giliran tandukan Inzaghi yang ditepis Francesco Benussi.

Milan terus merangsek maju dan Benussi dipaksa melakukan penyelamatan dari aksi Pato yang diakhiri dengan tembakan menyusur tanah di menit ke-72.

Di menit-menit akhir Benussi meninju bola untuk menghasilkan sepak pojok. Dari tendangan sudut, Pirlo melayangkan bola untuk diteruskan Philippe Senderos dengan tandukan meski arahnya masih melebar.

Memasuki menit injury time, barulah usaha Milan membuahkan hasil. Dari tendangan bebas di sisi kanan, Pirlo melambungkan bola yang disambut kepala Senderos dan ditanduk lagi oleh Ronaldinho. Tandukan ganda ini tak kuasa ditahan kiper Benussi.

Tak lama berselang, Ronaldinho memberi umpan tumit kepada Andriy Shevchenko di sayap kiri. Sheva lantas mengirim bola ke tiang jauh, di mana Inzaghi langsung menyambut dengan tandukan untuk menjebol gawang Lecce. 2-0 untuk Milan.

Susunan Pemain:

Milan: Dida; Zambrotta, Maldini (Senderos 40), Favalli, Jankulovski; Flamini, Pirlo, Seedorf (Ronaldinho 53); Kaka (Shevchenko 77); Inzaghi, Pato

Lecce: Benussi; Polenghi, Esposito, Fabiano, Vives; Angelo (Giuliatto 80), Giacomazzi, Munari, Ariatti (Konan 88); Caserta; Tiribocchi (Papadopoulos 88)

Pekan 29, Milan seri lawan Napoli

Penampilan milan memang belum bisa dibilang konsisten, setelah dua kali pertandingan sebelumnya milan mampu meraih hasil yang cukup fantastis dan bisa dibilang pesta gol, kali ini saat menghadapi Napoli milan harus rela bermain imbang lagi,
Sementara itu dua pesaingnya di papan atas semakin mantap saja dengan hasil 4-1 untuk Juventus, dan 3-0 untuk Inter milan, hasil ini, membuat milan semakin menjauh dari inter dan juve dalam perebutan scudetto,
Berikut ini jalannya pertandingan yang saya ambil dari detik,com, Menjalani laga tandang, Milan berusaha tampil agresif di menit-menit awal laga. Namun justru gawang Dida yang diancam Marek Hamsik saat bolan lob yang diarahkan gelandang Slovakia itu masih melebar dari sasaran.

Empat menit berselang gantian Daniele Mannini yang mengancam setelah tendangannya usai menerima umpann yang dilepaskan Ezequiel Lavezzi tepat mengarah ke pelukan Dida. Dari tendangan bebas yang berjarak 32 meter Rossoneri punya peluang memanfaatkannya menjadi gol, namun tendangan Andrea Pirlo terlalu lemah hingga gawang tuan rumah yang dikawal Nicolas Navarro kembali bebas ancaman.

Setelah dua peluang tambahan Napoli melalui Mannini dan Lavezzi gagal mengubah skor, Milan kembali menebar ancaman melalui Clarence Seedorf. Menusuk ke dalam kotak penalti, sepakan gelandang berpaspor Belanda itu tepat mengarah ke Navarro yang membutnya mampu menjinakkan bola tanpa banyak kesulitan.

Di menit 37 gawang Dida akhirnya jebol setelah bola hasil tendangan sudut yang dibelokkan Zalayeta diteruskan ke dalam gawang oleh Hamsik di garis gawang. Namun kegembiraan kubu tuan rumah tak bertahan lama lantaran hakim garis mengangkat bendera sebagai tanda terjadinya offside. Keputusan tersebut terhitung kontroversial lantaran Hamsik berada sejajar saat Zalayeta mengarahkan bola dengan kepalanya.

Di babak kedua Napoli yang tak pernah menang dalam 10 pertandingan terakhir masih lebih banyak membuat serangan berbahaya dibanding Milan. Salah satu yang seharusnya bisa dilanjutkan menjadi gol adalah melalui Zalayeta saat sontekannya usai melewati satu pemain Milan lagi-lagi melebar dari sasaran.

Di menit 67 Zalayeta kembali punya peluang matang saat penetrasinya dari sisi kiri gagal dihalau barisan belakang Milan. Tembakan striker Uruguay itu dari jarak dekat tak mampu diselamatkan Dida dengan baik karena bola tak lengket dia tangkap, namun upaya rebound Zalayeta dari kejadian tersebut juga tak membuahkan hasil karena Dida lagi-lagi kembali menghadang dan bola liar di muka gawang langsung dibuang oleh barisan nelakang Milan.

Jelang berakhirnya laga David Beckham nyaris mengantar Milan meraih kemenangan. Malang buat Becks dan juga seluruh skuad Rossoneri karena bola tendangan bebas yang dilepaskan gelandang internasional Inggris itu masihy bisa diselamatkan Navarro meski dengan susah payah.

Tak ada gol tercipta hingga 45 menit kedua pertandingan berakhir. Skor 0-0 pun harus puas diterima kedua klub.

Susunan pemain

Napoli: Navarro; Santacroce, Cannavaro, Contini; Grava, Pazienza, Blasi, Hamsik, Mannini; Lavezzi, Zalayeta (Bogliacino 91)

Milan: Dida; Zambrotta, Maldini, Favalli (Senderos 71), Jankulovski; Beckham, Pirlo, Flamini; Seedorf (Kaka 57), Inzaghi (Ronaldinho 63), Pato

Siena vs Milan 1-5

Di pekan ke 28 saat laga siena vs Milan, meberikan hasil yang cukup memuasakan, karena Milan mampu menjaga konsistensinya, dalam 2 laga terakhir, berikut ni jalanya pertandingan yang saya kutip dari milanku.com
Trend positif Rossoneri meraih kemenangan masih berlanjut, bermain di kandang lawan Milan berhasil mengandaskan Siena 5-1.
Menuju Siena Ancelotti sudah membawa Kaka, Ronaldinho, dan Beckham yang sempat mengalami cedera, namun hanya Beckham tampaknya yang paling siap bermain sejak awal
Baru menit ke-6 menit pertandingan berjalan, Milan sudah mendapatkan peluang setelah Flamini ditekel dari belakang oleh Kharja, tanpa ampun penalti pun diberikan, dan Pirlo dengan dingin mengeksekusinya, Rossoneri memimpin 1-0.
Sempat terjadi kekhawatiran ketika Abbiati mengalami cedera, karena bertabrakan dengan Favalli pada meni ke-10, akhirnya posisinya pun digantikan oleh Dida.
Selanjutnya kedua tim bermain saling menyerang, beberapa kali Siena menguji ksolidan petahanan Il Diavolo yang digalang duet veteran Maldini dan Favalli. Namun di akhir babak pertama justru Inzaghi menambah gol, ketika berhasil memanfaatkan sepak pojok Beckham.
Babak kedua, Ancelotti memasukkan Kaka untuk menggantikan Ambrosini. Posisi ini menggeser David Beckham kembali ke tengah, setelah sebelumnya menjadi penyerang lubang.
Sepuluh menit kemudian, Pato menambah keunggulan Milan, bakat briliannya ditunjukkan dengan sepakan jarak jauhnya yang terarah dan menaklukkan Curci, untuk membawa Milan memimpin 3-0.
Menit ke-62, Maccarone sempat memperkecil kedudukan, mendapat umpan tak terduga dia menyongsong bola dengan kaki kanannya dan mengejutkan Dida. Namun itu tak berlangsung lama, Milan kembali menambah gol melalui Inzaghi, setelah mendapat umpan dari Pirlo ini adalah gol ke-300 di SERIE-A.

Ancelotti tampaknya tidak mau berjudi dengan Kaka, menit ke-73, Ronaldinho masuk menggantikan Kaka. Terlihat sekali Kaka belum pulih benar.
Enam menit kemudian, giliran Pato yang mencetak gol kedua. Mendapat umpan panjang dari Zambrotta, Pato mengontrol bola dengan kaki kirinya dan menaklukkan Curci yang sudah keluar dari sarangnya. Mudah bagi pemain muda ini membawa Milan unggul 5-1.
Hasil ini membuat Milan masih menguntit dua rivalnya Juventus dan Inter di puncak teratas. Inter sendiri baru memainkan pertandingan dini hari nanti, sementara Juventus semalam mangandaskan Bologna 4-1.
Susunan Pemain:
SIENA: Curci; Zuniga, Portanova, Brandao (Ficagna 49'), Del Grosso; Vergassola, Codrea, Barusso (Abdel 56'), Kharja; Maccarone, Calaiò (Amoruso 69').
MILAN: Abbiati (Dida 12'); Zambrotta, Maldini, Favalli , Jankulovski; Flamini, Pirlo, Ambrosini (Kaka 46' Ronaldinho 73'); Beckham; Inzaghi, Pato.

Milan Raih kemenangan kembali

Setelah beberapa pekan menampilkan permainan yang kurang memuaskan, akhirnya pekan 27 ini Milan mampu memberikan hasil yang positif setelah berhasail mengalahakan atalanta dengan skor 3-0, di san siro

Actor utamanya adalah super pippo, dengan tiga golnya, Seperti yang telah direncanakan sebelumnya, cederanya seluruh pemain bertipe pengatur serangan seperti Kaka, Ronaldinho, dan Seedorf, membuat Ancelotti berpikir keras dan memaksa David Beckham menjadi seorang trequartista.

Milan tampil menggebrak baru tujuh menit pertandingan berjalan Inzaghi membuka gol dengan kaki kirinya, setelah menerima umpan Jankulovski dari sisi kiri.

Setelah itu pertandingan berjalan ketat, dan Milan kembali kesulitan menembus pertahanan lawan, bahkan ancaman dari Atalanta juga sering datang. Hingga pertandingan berakhir skor tetap 1-0.

Babak kedua, Atalanta dan Milan kembali saling menyerang, namun baru pada menit ke-71 Rossoneri berhasil memecah kebuntuan. Umpan chip Pato berhasil membuat Inzaghi lolos dari jebakan offside, dan mencetak gol keduanya.

Empat menit berselang Inzaghi kembali menjebol gawang Consigli, kali ini dia tidak perlu susah payah. Karena dia mendapat umpan setelah melalui proses kerjasama apik pergerakan Zambrotta dan Jankulovski dari sisi kanan pertahanan Atalanta. Zambrotta yang sudah berdiri bebas mengirim umpan ke Inzaghi yang sudah tidak terkawal.

Dengan hasil ini Milan masih menguntit Juventus di posisi kedua, dengan selisih lima poin. Sementara itu dua rival berat Rossoneri di bawah menderita kekalahan. Genoa takluk 0-2 dari Inter, dan Fiorentina kalah 0-2 dari Palermo.

Susunan Pemain:
 MILAN: Abbiati; Bonera (Antonini 84'), Senderos , Maldini, Zambrotta; Flamini, Pirlo, Jankulovski; Beckham (Viudez 90'); Inzaghi (Shevchenko 80'), Pato.
 ATALANTA: Consigli; Garics, Peluso , Talamonti, Bellini ; Ferreira Pinto (Defendi 69'), Guarente (De Ascentis 70'), Cigarini (Parravicini 77'), Valdes; Padoin; Plasmati.

Milan kalah lagi

tak bisa berkata-kata atas kekalahan milan saat laga melawan sampdoria, dan ini membuktikan sampdoria telah berhasil mengalahkan tim-tim papan atas,
dan berikut jalanya pertandingan antara milan dan sampdoria yang saya mabil dari milanku.com
Milan belum bisa bangun dari mimpi buruknya, setelah terdepak dari Piala UEFA, Rossoneri kembali takluk 1-2 dari Sampdoria di Lugi Ferraris Stadium, Marassi.

Bertandang ke Genoa, Ancelotti tidak membawa Kaka dan Ronaldinho yang masih cedera, Seedorf sudah bisa dimainkan meski kemarin sempat cedera ketika ditahan Bremen di Piala UEFA.

Kedua tim berusaha melakukan inisiatif lebih dahulu, Milan berusaha menampilkan karakternya meski tanpa Kaka, namun tanpaknya kurang berhasil dan selalu tertekan oleh Cassano dkk.

Petaka buat Il Diavolo terjadi pada menit ke-33 ketika Antonio Cassano berhasil memanfaatkan tendangan sudut yang ditanduk oleh Raggi dan diteruskan mantan pemain Real Madrid itu menjadi gol, dan bertahan hingga babak pertama usai.

Babak kedua situasi tidak berubah, bahkan Pazzini berhasil menambah keunggulan pada menit ke-53, melalui kerjasamanya dengan Cassano, melewati defender dan mengakhirinya dengan tendangan kaki kanan, 2-0 untuk Sampdoria.

Ancelotti segera melakukan respon, dia menarik Jankulovski dan memasukkan Favalli untuk menambal lini belakang yang meninggalkan lubang.

Milan berusaha agresif untuk melakukan tekanan, namun hanya satu gol yang berhasil disarangkan. Pato berhasil menambah pundi-pundi golnya dengan sundulan kepala memanfaatkan umpan silang Favalli dari sisi kiri.

Dengan hasil ini posisi Ancelotti semakin tertekan, setelah seminggu terakhir rumor penggantiannya semakin kencang. Rossoneri juga semakin jauh tertinggal dari rivalnya Juventus dan Inter Milan yang kokoh di puncak.

Susunan Pemain:

SAMPDORIA: Castellazzi, Raggi (Gastaldello 71'), Lucchini, Accardi, Stankevicius (Padalino 84'), Sammarco, Palombo, Franceschini , Pieri, Pazzini, Cassano (Marilungo 88').
MILAN: Abbiati , Zambrotta, Bonera, Senderos , Antonini (Inzaghi 46'), Beckham (Emerson 68'), Pirlo , Flamini , Jankulovski (Favalli 55'), Seedorf, Pato.

Milan Vs Cagliari 1-0

Milan meraih 3 poin saat menjamu Cagliari di sansiro, dengan skor tipis 1-0, Milan tampil tanpa Kaka yang masih cedera, sementara penampilan buruk Ronaldinho sebagai pengganti Kaka membuatnya dicadangkan oleh pelatih Carlo Ancelotti
Posisinya justru digantikan oleh Jankulovski yang didorong lebih kedepan. Ancelotti juga mencoba formasi yang tidak biasa 4-4-1-1, dengan Inzaghi ditempatkan sendirian di depan.
Rossoneri tampil kurang menggigit, beberapa kali serangan-serangan Milan mentah oleh pertahanan ketat yang diperagakan pasukan Cagliari, sebaliknya tim tamu juga menampilkan serangan balik yang berbahaya dan mengancam gawang Christian Abbiati.
Kedua tim terpaksa harus mengakhiri babak pertama dengan kedudukan sama kuat 0-0.
Pada babak kedua Milan kembali menguasai permainan, namuan hasilnya tetap sama, tidak tampilnya Kaka membuat serangan menjadi kurang solid dan mudah dimentahkan barisan pertahanan Cagliari.
Namun pada menit ke-65, memanfaatkan kesalahpahaman antara bek Cagliari dengan kiper Marchetti, membuat bola liar mentah dan dieksekusi dengan sempurna oleh Seedorf, untuk membawa Milan unggul.

Dengan hasil ini Milan masih menjaga jarak dengan Juventus dan Inter Milan di posisi teratas.
Susunan pemain
 AC Milan: Abbiati; Maldini, Bonera (Senderos 70'), Favalli, Zambrotta, Pirlo, Flamini, Jankulovski, Beckham (Antonini 90'), Seedorf, Inzaghi (Ambrosini 83')
 Cagliari: Marchetti; Canini, Lopez, Conti, Pisano, Matheu (Agostinii 83'), Cossu, Biondini (Lazzari 72'), Fini, Jeda, Acquafresca (Matri 62')

Milan kalah dalam derby

Hasil ini mungkin membuat Milan kembali harus melupakan scudetto untuk musim ini, karena dalam derby melawan inter kemarin Milan mengalami kekalahan 2-1, untuk inter, dan dengan hasil ini Milan harus rela jaraknya semakin melebar dengan inter Milan dengan selisih poin 11 di klasemen sementara serie A

Milan sebenarnya banyak menguasai pertandingan, akan tetapi keroposnya lini pertahanan membuat Milan harus rela kebobolan terlebih daluhu oleh gol Adriano yang berbau handsball, akan tetapi wasit tetep mengesahkan gol tersebut,

Kembali Milan terus menyerag pertahanan inter akan tetapi apiknya lini pertahanan inter beelum mampu membuat Milan menyamakan kedudukan, malah di akhir laga babak pertama Milan harus merelakan gawang abbiati kebobolan untuk kedua kalinya karena lagi-lagi pertahanan yang kurang solid, dan kalahnya postur membuat ibra dengan mudahnya meberikan passing kepada stankovic untuk mencetak gol

Kita harus mengakui keunggulan inter di segala lini, biarpun sebenarnya Milan menguasai pertandingan lagi-lagi konsistensi inter memuyntahkan segalanya, dan memaksa Milan gigit jari karena sangat sulit menembus rapatnya pertahanan inter, untung saja Milan mempunyai kiper ekelas abbiati, banyak penyelamatan yang dilakukan abbiati selama pertandinga ini

Milan baru bisa memperkecil kedududakan setealh aksi ronaldinho yang beberapa kali membahayakan gawang inter diteruskan umpan tarik jankulovski dan diteruskan oleh pato pada 15 menit sebelum pertandinga usai,

Setalah beckham digantikan oleh inzaghi, sebenarnya Milan mampu mencetak gol lewat inzaghi akan tetapi gol tersebut dianulir wasit karena sudah ada pada posisi off side,

Tapi dengan kekalahan ini mungkin m anajemen Milan bisa berfikir akan kelemahan disektor belakang dan akan dipertbaiki pada musim memdatang, bagaimanapun Milan is the best
Susunan Pemain:

Inter Milan: Julio Cesar, Cristian Chivu, Walter Samuel, Esteban Cambiasso, Davide Santon, Maicon, Dejan Stankovic (Nicolas Burdisso 84), Sulley Muntari (Maxwell 88), Javier Zanetti, Adriano (Patrick Vieira 80), Zlatan Ibrahimovic.

AC Milan: Christian Abbiati, Kakha Kaladze (Philippe Senderos 77), Paolo Maldini, Marek Jankulovski, Giancluca Zambrotta, Andrea Pirlo, Massimo Ambrosini, David Beckham (Filippo Inzaghi 57), Alexandre Pato, Ronaldinho, Clarence Seedorf.

bermain Seri, milan bergeser ke peringkat 3

setelah pekan kemarin milan mampu menggerser juve dari peringkat 2 kalasemen sementar serie A, pada pekan ini milan harus merelakan kembali posisi itu direbut oleh Juventus, menyusul hasil buruk yang di dapat milan saat menjamu reggina di sansiro
Sementara itu juventus yang sejak menit ke 13 bermain dengan 10 orang setah iaquinta di ganjar kartu merah sesaat setelah encetak gol pembuka, mampu memetik poin penuh saat bermain tandang ke catania
berikut ini jalanya pertandingan antara milan dengan reggina yang saya kutip dari milanku.com
Meski menampilkan permainan menarik dan atraktif, Rossoneri gagal meraih kemenangan di kandang sendiri ketika ditahan imbang 1-1 oleh Reggina.

Milan tampil tanpa Pirlo karena terkena akumulasi kartu, posisinya digantikan oleh Flamini, sementara itu posisi Seedorf diambil alih oleh Ronaldinho

Sejak awal, Rossoneri tampil menekan dan menyerang secara sporadis. Bahkan Reggina hanya diberi waktu sekali-sekali untuk menguasai bola.

Peluang demi peluang dihasilkan oleh Flamini, Jankulovski, dan Ronaldinho, namun justru Milan yang tertinggal lebih dulu oleh Reggina pada menit ke-34, melalui serangan balik, Di Gennaro berhasil memanfaatkan bola muntah untuk menjadi gol. Babak I berakhir dengan kedudukan 1-0 untuk Reggina.

Babak kedua Milan tetap menyerang dan mengurung pertahanan Reggina. Namun Reggina bertahan dengan sangat rapat, dan sesekali memanfaatkan serangan balik.

Milan sempat berhasil menyamakan kedudukan melalui Seedorf pada menit ke-61, namun gol tersebut dianulir wasit karena Seedorf sempat menyentuh bola dengan tangan.

Gol bagi Milan akhirnya datang juga, menit ke-67 Pato melakukan akselerasi melewati tiga pemain Reggina. Namun aksi itu harus diakhiri oleh pelanggaran Krajcik di kotak penalti. Kaka pun tidak menyianyiakan hadiah penalti yang diberikan.

Rossoneri berusaha meraih poin penuh, dengan semakin gencar menyerang. Sayang Kaka harus cedera dan diganti pada menit ke-76. Masih belum pasti, apakah cedera itu membuatnya tidak dapat tampil melawan Inter minggu depan.

Dengan hasil ini selisih poin dengan Inter kembali menjadi semakin jauh, dan kini telah berselisih delapan poin. Partai derby minggu depan akan menjadi sangat krusial.

Susunan Pemain


MILAN: Abbiati; Zambrotta, Bonera , Maldini, Jankulovski; Beckham, Flamini, Ambrosini (Seedorf 56'); Ronaldinho (Inzaghi 65'); Kakà (Antonini 77'), Pato.
REGGINA: Campagnolo ; Lanzaro , Valdez, Santos; Krajcik, Carmona , Cozza (Cirillo 90'), Barillà , Costa; Di Gennaro (Sestu 58'), Corradi .