Rabu, 20 Januari 2010

Soekamti FM

Beeberapa waktu lalu inbox facebook saya telah diramaikan oleh kiriman - kiriman dari anak - anak kamtis tentang adanya Soekamti FM



Ehm... apa itu sukamti fm ??
berikut kutipan dari musikator tentang Soekamti FM
check it out...

Mudah ditebak. Radio ini memang dibangun oleh para personel Endank Soekamti: Erix, Dori dan Ari. Tapi apakah anda menebak mereka senarsis itu? Tunggu dulu.


Setelah soekamti.com resmi dirilis pada 1 April 2008, ide untuk merealisasi radio streaming – sebagai salah satu konten andalan – langsung dikonsultasikan secara intens bin serius dengan Radio Swaragama [radio streaming pertama di Jogja] dan sebuah komunitas yang menamakan diri Jogja Streamers. Dua pihak dengan sigap dan bersemangat menyokongnya, karena memiliki visi dan misi yang sama dalam memberi ruang pada band-band indie [Erix Soekamti lebih memilih istilah "band genius"] seluas-luasnya. Maklum, radio mainstream kebanyakan selalu punya kebijakan yang berpihak pada keinginan pasar dan tren yang sedang berlaku.
Tak perlu berlama-lama. Dengan dukungan kuat dari dua pihak tadi, maksimalisi jaringan kerja, dan pastinya kesungguhan plus keuletan, Radio Soekamti – yang merupakan investasi bersama antar personil, manajemen, dan bahkan crew band, ini – berhasil dirilis tepat empat bulan kemudian.
Ketika saya mengunjungi basecamp radio ini, umurnya baru dua minggu. Tapi saya melihat dengan mata kepala sendiri sebuah fakta dus data yang sangat mencengangkan: jumlah pendengar rata-rata setiap harinya sekitar 700 koneksi dengan tingkat kunjungan yang nyaris menyerempet angka 8.000. Masih ditambah lagi dengan koleksi sekitar 400 lagu [telah mendapat ijin dari band bersangkutan atau pihak yang memberi rekomendasi] karya band-band genius dari beragam kota di Indonesia.




Hal lain yang begitu membanggakan adalah melihat kesungguhan mereka menjalani program-program kreatif yang tersusun apik. Sekreatif apa sih? Ini salah satunya: “Tamu Tak Diundang”. Program berisikan interview/tanya jawab sambil memutar lagu band. Namun tidak dilakukan oleh penyiar dari pihak Radio Soekamti, melainkan oleh manajer atau crew band itu sendiri. Alasannya, karena mereka sendirilah yang paling paham dengan apa yang sebenarnya ingin mereka sampaikan dalam sebuah talkshow. Wow!
Program-program lain yang tak kalah seru, a.l: “Dansa Dansi” dipandu Heru Shaggydog yang mengundang kita ke lantai dansa lewat lagu-lagu riang ceria. Lalu ada Dori Soekamti dan Tomo [gitaris senior Jogja] dengan “Bedah Bedebah Musik” yang mengupas habis-habisan sebuah band pilihan mereka di setiap jam tayangnya. “Rockalisasi” [bedah musik karya band-band lokal yang belum menasional] dan “Beatles Mania” [diasuh langsung oleh ketua komunitas pecinta Beatles Jogja] juga digadang-gadang menjadi sesi unggulan, selain program yang memanjakan kamtis family di seluruh dunia “Grumpy Kamtis” [ngobrol bareng personil lengkap Endank Soekamti]. Oh ya, Mereka juga tidak lupa menggelar siaran dalam bahasa inggris bertajuk “Jogja Speak” sebanyak dua kali seminggu, untuk menyikapi bahwa format radio seperti ini bisa didengar di seluruh penjuru bumi.




Nah buat kalian yang ingin mengirim salam atau lagu [jangan lupa dilengkapi profil band], bahkan titip/jual/beli barang di bursa, langsung saja hubungi: radiosoekamti@yahoo.com. Yang penting ga berbau sara dan saru. Karena motto Radio Soekamti: Yang Muda Yang Berirama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar